1. Jelaskan
menurutpendapat masing-masingtentang perkembangan teknologi informasi dan
penyebarluasan informasi!
2. Bagaimana
peranan telematika dalam bidang pendidikan?berikan contohnya!
3. Apa manfaat
dan dampak negative dari perkembangan telematika, jelaskan!
4. Bagaimana
cara mengatasi dampak negative dari perkembangan telematika tersebut!
"JAWAB"
1. Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) atau eknis sekarang bias disebut teknologi telematika adalah
payung besar tik
jenuhnya.
t trminologi yang mencakup seluruh peralatan t untuk memproses dan menyampaikan informasi. TIK mencakup dua aspek yaitu teknologi informasi dan teknologi komunikasi. Teknologi informasi meliputi segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi sedangkan teknologi komunikasi adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke lainnya. Oleh karena itu, teknologi informasi dan teknologi komunikasi adalah dua buah konsep yang tidak terpisahkan. Jadi Teknologi Informasi dan Komunikasi mengandung pengertian luas yaitu segala kegiatan yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, pemindahan informasi antar media. Istilah TIK muncul setelah adanya perpaduan antara teknologi komputer (baik perangkat keras maupun perangkat lunak) dengan teknologi komunikasi pada pertengahan abad ke-20. Perpaduan kedua teknologi tersebut berkembang pesat melampaui bidang teknologi lainnya. Hingga awal abad ke-21 TIK masih terus mengalami berbagai perubahan dan belum terlihat titik jenuhnya.
2. Kata Telematika Pasti sudah tidak asig lagi
bagi para Pembaca. Teryata kata ini berasal dari bahasa Prancis
"Telematique" yang digunakan oleh simon Nora dan Alain Minc dalam
bukunya yang berjudul L'informatisation de la Societe pada tahun 1978. Menurut Kerangka Kebijakan Pengembangan dan
Pendayagunaan Telematika di Indonesia, disebutkan bahwa teknologi telematika
merupakan singkatan dari teknologi komunikasi, media, dan onformatika. Senada
dengan pendapat pemerintah, telematika diartikan sebagai singkatan dari tele =
telekomunikasi, ma = multimedia, dan tika = informatika
Contoh Manfaat Telematika di bidang Pendidikan
E-learning
Globalisasi telah menghasilkan pergeseran dalam dunia pendidikan, dalri pendidikan tatap muka yang konvensional ke arah pendidikan yang lebih terbuka. Di Indonesia sudah berkembang pendidikan terbuka dengan modus belajar jarah jauh (distance lesrning) dengan media internet berbasis web atau situs.
3> A. Manfaat dari Telematika Manfaat internet dalam e-Business secara nyata dapat menekan biaya
transaksi dalam berbisnis dan memberikan kemudahan dalam versifikasi kebutuhan. Manfaat
internet dalam e-Goverment bisa meningkatkan kinerja pemerintah dalam
menyediakan informasi dan layanan untuk masyarakat.
Di bidang kesehatan dan juga di bidang pendidikan secara
nyata juga telah memberikan nilah tambah bagi masyarakat luas. Dengan adanya
pendidikan yang dilakukan dengan jarak jauh melalui internet. Telematika
cukup memberi warna tersendiri dalam perekonomian nasional. Ditandai dengan
mulai maraknya masyarakat membangun bisnis baru menggunakan teknologi Internet. Pembangunan
sektor Telematika diyakini akan memengaruhi perkembangan sektor-sektor lainnya.
Sebagaimana terjadinya penambahan investasi di sektor telekomunikasi sebesar 1%
yang akan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 3%. Hipotesis ini
telah terbukti kebenarannya yang terjadi pada negara-negara di dunia misalnya
Jepang, Korea, Kanada, Australia, negara-negara Eropa, Skandinavia, dan
lainnya.
B. Dampak Negatif dari Telematik meningkatnya
tindakan kejahatan yang dilakukan dengan menggunakan media internet. Contohnya,
tindakan yang disebut carding, adalah cyber crime dengan cara mencuri data
kartu kredit dari nasabah suatu bank, sehingga si pelaku carding (carder) dapat
menggunakan data tersebut untuk keuntungan pribadi. Kejahatan
Telematika sebagai Kejahatan Transnasional, Contoh kejahatan transnasional ini
adalah human trafficking, penyelundupan orang, narkotika, atau teroris
internasional.
Kejahatan
telematika merugikan individu,missal Lima orang hacker (penyusup) yang berada di
Moskow telah mencuri sekitar 5400 data kartu kredit milik orang Rusia dan orang
asing yang didapat dengan menyusup pada sistem komputer beberapa internet
retailer.
Kejahatan
telematika merugikan perusahaan atau organisasi, Pada tahun 1995, Julio Cesar
Ardita, seorang mahasiswa dari Argentina berhasil menyusup dan mengganti
(cracking) data sistem yang ada di Fakultas Arts and Science Universitas
Harvard.
Informasi dan
data yang mudah diperoleh tidak hanya informasi yang bersifat positif tapi juga
negative. Kurangnya keamanan pengaksesan informasi negative dapat meningkatkan
kejahatan dalam masyarakat, seperti peredaran video porno di internet
meningkatkan pemerkosaan dan pelecehan seksual. Kurangnya privasi pengguna,
karena kurangnya keamanan jaringan sehingga dapat dengan mudah disusupi oleh
hacker/cracker ataupun virus.
4. Meskipun memiliki dampak
negatif yang tidak bisa dihindarkan, namun perkemangan teknologi harus tetap
berjalan, karena manfaatnyapun begitu besar bagi kehidupan manusia. Beberapa
cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi dampak negatif dari perkembangan
teknologi informasi antara lain adalah :
a. Tidak
mengizinkan/membiasakan anak untuk menggunakan perangkat teknologi informasi
secara bebas. Hal ini bertujuan agar anak-anak bisa berinteraksi dengan dunia
nyata. Dewasa ini orang tua malah memanjakan anak-anak mereka dengan berbagai
macam gadget sehingga masa kecil mereka habis hanya untuk berinteraksi dengan
gadget mereka, bukan dengan teman-teman sebayanya.
b. Membekali
anak dengan pendidikan moral dan agama yang kuat, sehingga seseorang bisa
dengan bijak memilih informasi mana yang berguna bagi dirinya dan mana yang
bisa merusak dirinya.
c. Selalu
mengawasi seluruh kegiatan anak dan keluarga. Pengawasan disini tidak berarti
mengekang. Seseorang boleh menggunakan perangkat telematika, namun tetap dalam
pengawasan orang yang lebih bijak.
d. Tetap
memprioritaskan kehidupan nyata daripada kehidupan maya.
e. Membuat
terobosan teknologi yang bisa mengurangi dampak negatif dari penggunaan
teknologi informasi itu sendiri, seperti sistem pemblokiran, scheduling,
parents monitoring, password, dan lain-lain.